Patah tulang dapat terjadi akibat
adanya cidera berat pada bagian
tubuh sehingga tulang menjadi
terbelah dan menimbulkan rasa
sakit. Jika kita menemukan orang
yang tulangnya patah sebaiknya kita harus berhati-hati jika ingin
menolongnya karena jika salah
maka cideranya akan bertambah
parah.
Orang yang patah tulang sebaiknya
segera dibawa ke rumah sakit,
puskesmas, klinik, dokter, ahli patah tulang atau pusat kesehatan lainnya agar dapat segera diberi perawatan yang intensif agar tulang yang patah bisa berangsur angsur pulih kembali.
Beberapa Jenis/Macam Patah Tulang
Dan Cara Menyikapinya :
A. Patah Tulang Tertutup
Patah tulang tertutup adalah kasus
patah tulang di mana patahan
tulangnya tidak melukai/merobek
daging dan kulit yang ada di
dekatnya. Patah tulang ini bisa
menjadi terbuka jika patahan
tulangnya semakin parah dan
menusuk daging / kulit hingga
menimbulkan luka berdarah.
- Tidurkan korban patah tulang dan
jangan banyak bergerak yang tidak
perlu.
- Pasang penyangga tulang
yang patah agar patahan tulangnya
tidak semakin patah baik dengan
menggunakan spalk / bidai, tongkat, kayu, sapu ijuk, tiang antena, dll yang ringan dan kuat diikat atau dibalut kuat tetapi tidak membuat ikatan atau balutan di bagian yang patah.
B. Patah Tulang Terbuka
Patah tulang terbuka adalah kasus
patah tulang di mana patahan
tulangnya membuat daging dan
kulit yang ada di sekitar patahan
tulang menjadi sobek terluka. Patah tulang ini harus benar-benar
diwaspadai karena selain mudah
infeksi karena luka menganga juga
kita bisa tertular penyakit orang
yang berdarah tersebut bila tidak
berhati-hati.
- Tidurkan korban patah tulang dan
jangan banyak bergerak yang tidak
perlu.
- Jika darah masih mengalir
hentikan pendarahan dengan
menekan dan mengikat bagian yang terluka dengan kain bersih.
- Pasang penyangga tulang yang patah agar patahan tulangnya tidak semakin patah baik dengan menggunakan spalk / bidai, tongkat, kayu, sapu ijuk, tiang antena, dll yang ringan dan kuat diikat atau dibalut kuat tetapi tidak membuat ikatan atau
balutan di bagian yang patah atau
terluka.
C. Patah Tulang Belakang / Spinal
Pada kondisi patah tulang punggung atau tulang belakang si penderita akan merasa sakit pada bagian belakang atau bagian leher. Jika demikian maka jangan
menimbulkan banyak gerakan pada korban agar tidak merusak sumsum tulang belakang yang bisa
mengakibatkan lumpuh permanen.
Sebaiknya tunggu ambulan atau
petugas medis yang berpengalaman untuk mengurus korban lebih lanjut.
- Jangan membuat pasien banyak
bergerak baik berpindah tempat,
mengangkat kepala, berdiri, duduk, dsb. Jika tidak mendesak jangan korban patah tulang belakang jangan dipindahkan dari tempat semula dan jaga posisi agar tetap dengan kepala lurus ke atas.
- Hangatkan badan penderita patah
tulang punggung dengan selimut.
-Gunakan pengangkut dengan alas
yang kuat dan keras seperti papan,
meja, dll diangkut minimal dua
orang agar stabil.
Semoga bermanfaat
Aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar